![]() |
Jengkol |
HEALTH - Siapa yang tidak mengenal jengkol. Mungkin, sebagian dari anda menggemari buah satu ini. Meski termasuk dalam kategori buah, namun jengkol lebih banyak diolah menjadi makanan seperti smoor jengkol atau pun rendang jengkol.
Jengkol atau jering ini merupakan tumbuhan khas di wilayah Asia Tenggara. Bangsa barat menyebutnya sebagai dog fruit, akan tetapi masyarakat Indonesia mengenalnya sebagai bahan pangan.
Jengkol ini termasuk suku polong-polongan atau dalam bahasa latin fabaceae. Jengkol dapat menimbulkan bau tak sedap pada urin setelah diolah dan diproses oleh pencernaan, apalagi jika dimakan sebagai lalapan. Namun demikian, ternyata jengkol ini mempunyai manfaat bagi tubuh. Seperti apa manfaatnya? Yuk simak selengkapnya dibawah ini !
Jengkol ternyata memiliki manfaat yang jarang diketahui oleh sebagian orang. Dan kini, bukan rahasia lagi, inilah manfaat dari jengkol yang wajib anda tahu :
1. Sebagai Sumber Protein
Seperti yang kita tahu bahwa tubuh membutuhkan asupan protein yang cukup. Umumnya, kita mendapatkan asupan protein dari daging, tahu, tempe, susu dan makanan lainnya. Tahukah anda bahwa jengkol bisa menjadi sumber protein? Kandungan protein pada jengkol juga dipercaya melebihi kandungan protein dalam kacang hijau. Akan tetapi, yang perlu diperhatikan adalah jangan mengkonsumsi jengkol terlalu banyak atau anda bisa mengkonsumsi secukupnya saja dalam jumlah yang wajar.
2. Mencegah Penyakit Maag
Memiliki kebiasaan menunda makan atau telat makan akan menyebabkan sakit maag. Jika anda memiliki penyakit maag, maka akan berdampak pada lambung dan tentu saja akan sangat berbahaya. Penyakit maag ternyata bisa dicegah dengan cara rutin mengkonsumsi jengkol.
Hal tersebut diketahui dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap tikus yang menunjukkan bahwa tikus yang makan jengkol cenderung terlindungi dan terhindar dari gangguan pencernaan, seperti maag.
3. Mampu Menangkal Radikal Bebas
Jika tubuh kekurangan anti-oksidan, maka racun atau radikal bebas akan mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan berbagai macam penyakit. Nah ternyata, hal tersebut dapat dicegah dengan jengkol. Hal ini dikarenakan jengkol mengandung banyak anti-oksidan yakni polifenol, terpenoid, dan alkaloid yang mampu melawan radikal bebas didalam tubuh yang bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti diabetes, penyakit jantung dan gangguan metabolis lainnya.
Disamping beberapa manfaat yang dimiliki jengkol, akan tetapi jengkol mempunyai sisi negatifnya juga. Selain menimbulkan bau tak sedap, jengkol memiliki kandungan asam jengkol atau asam amino pada jengkol yang bisa menyebabkan keracunan jengkol jika mengkonsumsi jengkol dalam jumlah banyak. Dan juga konsumsi terlalu banyak jengkol juga dapat mengakibatkan penumpukkan kristal pada urin.
Dari segi nutrisi jengkol memang baik untuk tubuh karena mengandung vitamin, protein, mineral, dan serat yang tinggi. Namun jika dikonsumsi berlebihan tentu juga akan menimbulkan masalah kesehatan. Untuk itu konsumsilah jengkol secukupnya saja dan jangan berlebihan. Karena apapun yang berlebihan tentu tidak baik pada akhirnya, untuk itu bijaklah dalam segala hal, termasuk dalam hal sepele seperti mengkonsumsi jengkol.
Jengkol ini termasuk suku polong-polongan atau dalam bahasa latin fabaceae. Jengkol dapat menimbulkan bau tak sedap pada urin setelah diolah dan diproses oleh pencernaan, apalagi jika dimakan sebagai lalapan. Namun demikian, ternyata jengkol ini mempunyai manfaat bagi tubuh. Seperti apa manfaatnya? Yuk simak selengkapnya dibawah ini !
Jengkol ternyata memiliki manfaat yang jarang diketahui oleh sebagian orang. Dan kini, bukan rahasia lagi, inilah manfaat dari jengkol yang wajib anda tahu :
1. Sebagai Sumber Protein
Seperti yang kita tahu bahwa tubuh membutuhkan asupan protein yang cukup. Umumnya, kita mendapatkan asupan protein dari daging, tahu, tempe, susu dan makanan lainnya. Tahukah anda bahwa jengkol bisa menjadi sumber protein? Kandungan protein pada jengkol juga dipercaya melebihi kandungan protein dalam kacang hijau. Akan tetapi, yang perlu diperhatikan adalah jangan mengkonsumsi jengkol terlalu banyak atau anda bisa mengkonsumsi secukupnya saja dalam jumlah yang wajar.
2. Mencegah Penyakit Maag
Memiliki kebiasaan menunda makan atau telat makan akan menyebabkan sakit maag. Jika anda memiliki penyakit maag, maka akan berdampak pada lambung dan tentu saja akan sangat berbahaya. Penyakit maag ternyata bisa dicegah dengan cara rutin mengkonsumsi jengkol.
Hal tersebut diketahui dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap tikus yang menunjukkan bahwa tikus yang makan jengkol cenderung terlindungi dan terhindar dari gangguan pencernaan, seperti maag.
3. Mampu Menangkal Radikal Bebas
Jika tubuh kekurangan anti-oksidan, maka racun atau radikal bebas akan mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan berbagai macam penyakit. Nah ternyata, hal tersebut dapat dicegah dengan jengkol. Hal ini dikarenakan jengkol mengandung banyak anti-oksidan yakni polifenol, terpenoid, dan alkaloid yang mampu melawan radikal bebas didalam tubuh yang bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti diabetes, penyakit jantung dan gangguan metabolis lainnya.
Disamping beberapa manfaat yang dimiliki jengkol, akan tetapi jengkol mempunyai sisi negatifnya juga. Selain menimbulkan bau tak sedap, jengkol memiliki kandungan asam jengkol atau asam amino pada jengkol yang bisa menyebabkan keracunan jengkol jika mengkonsumsi jengkol dalam jumlah banyak. Dan juga konsumsi terlalu banyak jengkol juga dapat mengakibatkan penumpukkan kristal pada urin.
Dari segi nutrisi jengkol memang baik untuk tubuh karena mengandung vitamin, protein, mineral, dan serat yang tinggi. Namun jika dikonsumsi berlebihan tentu juga akan menimbulkan masalah kesehatan. Untuk itu konsumsilah jengkol secukupnya saja dan jangan berlebihan. Karena apapun yang berlebihan tentu tidak baik pada akhirnya, untuk itu bijaklah dalam segala hal, termasuk dalam hal sepele seperti mengkonsumsi jengkol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar